Powered By Blogger

Saturday 10 May 2014

Jari-jemari itu


Bismillahirrahmanirrahim,
Dengan nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.


Puisi Jari-jemari Itu

Jari-jemari itu,
Yang membelai ku,
Tika kulit ku masih kemerah-merahan,
Buat pertama kali,
Aku bisa merasai belaian kasih seorang ibu,
Dia tersenyum,
Tanda syukur.

Jari-jemari itu,
Yang mengusap tangis ku,
Saat aku jatuh dari basikal,
Luka berdarah itu,
Dia yang rawat,
Dengan jari-jemari itu.

Jari-jemari itu,
Yang asyik menekan nombor pada telefon,
Mengharap khabar dari si anak,
Lalu suara harapan itu keluar,
Penuh puas hatinya mendengar,
Walau hanya seketika.

Kini jari-jemari itu sudah tidak berdaya,
Urat dawai mula memenuhi seluruh jari,
Namun,
Jiwanya tetap kuat,
Menahan panahan rindu di hati,
Menunggu si anak pulang ke pangkuan,
Suatu hari nanti.

(SELAMAT HARI IBU)

No comments:

Post a Comment